Powered By Blogger

Kamis, 01 Maret 2012

Mendesain Model Bisnis yang Kompetitif Dan Menyusun Rencana Strategis yang Solid


Manfaat rencana bisnis
Bagi entrepreneur
  1. Hasil riset, usaha, disiplin untuk melihat usahannya secara kritis dan obyektif
  1. Adanya  analisis persaingan,  sebagai peta untuk melihat diri kita di tengah persaingan
  2. Sebagai  acuan dalam menjalakan strategi operasi
  3.  Sebagai benchmarking untuk membandingkan antara ramalan dengan pencapaian
  4. Sebagai media komunikasi antara kita dengan investor
Bagi investor
  1. Sebagai data potensi pasar
  2. Mengilustrasikan kemampuan  memenuhi kewajiban
3.   Dapat mengetahui besarnya resiko
  1. Penyedia informasi bisnis dan keuangan
  2. Panduan dalam mengelola bisnis yang akan dijalankan


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgBTHJhYaFJZLcaqkz2_tUP5-V_KNjmf7dmEv1BMFGMx-JX7CL6_kVvA85WqYBNs5LftCZLMv_y_Lb7UNlnznpvRu77pJ5ySxSx529wSt9RiOaX_66z5CT-IB9uYlO_MQG4AJgRPVSWwqM/s650/ed07-entr-bisnis.jpgLima kesalahan Rencana Bisnis
  1. Tujuan tidak realistis
  2. Kegagalan mengantisipasi jalan buntu
  3. Tidak ada komitmen dan dedikasi
  4. Kurang pengalaman
  5. Tidak terdapat ceruk pasar (segment)

Komponen Modal Intelektual



         Modal Manusia (human capital)
         Modal Struktural (structural capital)
         Modal Pelanggan (customer capital)

Proses Manajemen Strategis
Langkah 1:
Mengembangkan visi yang jelas dan menerjemahkannya menjadi  Misi yang bermakna
Langkah 2: Menilai kekuatan dan kelemahan perusahaan
Langkah 3:
Mengamati lingkungan sekitar untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan
Langkah 4:
Mengidentifikasi faktor-faktor keberhasilan utama perusahaan
Langkah 5:Menganalisis persaingan
Langkah 6:Menyusun sasaran dan tujuan perusahaan
Langkah 7:
Merumuskan opsi-opsi strategis dan memilih strategi yang tepat
Langkah 8:
Menerjemahkan rencana strategis ke dalam rencana-rencana aksi
Langkah 9:Menentukan pengendalian yang tepat

Langkah 1:
Mengembangkan visi yang jelas dan menerjemahkannya menjadi pernyataan misi yang bermakna


Visi yang didefinisikan secara jelas membantu perusahaan dalam 3 cara, yaitu:
         Visi memberikan arah
         Visi menentukan keputusan
         Visi memotivasi orang-orang

Langkah 2: Menilai kekuatan dan kelemahan perusahaan
       


       Kekuatan adalah faktor-faktor internal positif yang dapat digunakan oleh perusahaan untuk mencapai misi, sasaran, dan tujuannya
       Kekuatan mencakup:keterampilan atau pengetahuan, citra publik yang positif, tenaga penjualan yang berpengalaman, basis pelanggan loyal yang sudah terbentuk
       Kelemahan adalah faktor-faktor internal negatif yang menghalangi kemampuan perusahaan untuk mencapai misi, sasaran, dan tujuannya
       Kelemahan mencakup:kekurangan modal, kekurangnan pekerja terampil, ketidakmampuan menguasai teknologi, dan lokasi yang tidak tepat
      
Langkah 3:
Mengamati lingkungan sekitar untuk mengetahui peluang dan ancaman yang dihadapi perusahaan
       Tips Menulis Pernyataan Misi yang Penuh Daya:

Langkah 4:
Mengidentifikasi faktor-faktor keberhasilan utama perusahaan

         Kualitas produk
         Hubungan yang solit dengan pemasok
         Layanan pelanggan yang prima
         Tenaga kerja yang terlatih dan berpengetahuan tinggi
         Lokasi toko
         Ketersediaan fasilitas kredit untuk pelanggan



Langkah 5:Menganalisis persaingan

Tujuan utama dalam bersaing:
         Menghindari kejutan yang berasal dari strategi dan taktik baru pesaing
         Mengidentifikasi calon pesaing baru
         Memperbaiki saat yang tepat untuk bereaksi terhadap tindakan pesaing
         Mengantisipasi tindakan strategi berikutnya dari pesaing
Lankan 6:
Menyusun sasaran dan tujuan perusahaan
Sasaran adalah atribut-atribut jangka panjang dan luas yang berusaha dicapai oleh perusahaan
Tujuan adalah target kinerja yang lebih spesifik yang umumnya menyangkut profitabilitas, produktivitas, pertumbuhan, dan aspek-aspek utama lainnya suatu bisnis

Karekteristik dari tujuan, yaitu:
         Spesifik
         Dapat diukur
         Dapat didelegasikan
         Realistis namun menantang
         Tepat waktu
         Dibuat tertulis
Langkah 7:
Merumuskan opsi-opsi strategis dan memilih strategi yang tepat

3 opsi strategi, yaitu:
         Kepemimpinan biaya
         Diferensiasi
         Fokus
Langkah 8:
Menerjemahkan rencana strategis ke dalam rencana-rencana aksi

Untuk membuat rencana strategi dapat dijalankan, yaitu dengan hal-hal sebagai berikut:
         Tujuan
         Cakupan
         Konstribusi
         Persyaratan sumber daya
         Waktu


Langkah 9:
Menentukan pengendalian yang tepat


4 perspektif, yaitu:
         Perspektif pelanggan
         Perspektif bisnis internal
         Perspektif inovasi dan pembelajaran
         Perspektif keuangan



        Langkah 7:
Merumuskan opsi-opsi strategis dan memilih strategi yang tepat
        Langkah 8:
Menerjemahkan rencana strategis ke dalam rencana-rencana aksi
        Langkah 9:
Menentukan pengendalian yang tepat
4 perspektif, yaitu:
          Perspektif pelanggan
          Perspektif bisnis internal
          Perspektif inovasi dan pembelajaran
          Perspektif keuangan

 

18 komentar:

  1. menurut saya penyebab kesalahan rencana bisnis selain yang telah disebut Ibu diatas juga mengacu kepada :
    1. Menunda Pembuatan Rencana Bisnis
    2. Ketakutan akan kegagalan
    3. Tidak fokus
    4. Membuat Proyeksi yang kurang tepat

    selain itu kegagalan dalam bisnis pada umumnya juga diakibatkan karena :
    1. Kurangnya Pemahaman dan Tempat Usaha
    2. Kurangnya pengalaman dan strategi pemasaran
    3. Kurang pintar dalam memanage keuangan
    4. Kurang pemahaman dalam perubahan teknologi

    Nama : Yetmiaty
    NIM : 205110140

    BalasHapus
  2. kami akan membuat plan bisnis yang akan berguna bagi orang banyak bu,he2.
    nama : Panji Farrogi (205110081)
    Dwiky Pandu Darmawan (205110098)
    Hansen (205110100)
    Denny Waetmen Samuel (205110117)

    BalasHapus
  3. mau tanya ttg langkah ke 9, agak sedikit sulit untuk dimengerti. Maksudnya pengendalian itu berdasarkan pada perspektif itu atau apa?

    terus pada langkah ke 7, yaitu opsi strategi fokus. Menurut saya strategi fokus hampir mirip dengan diferensiasi. Karena jika kita fokus pada satu jenis produk, kemungkinan produk tersebut akan dibuat berdasar ciri khas kperusahaan kita, maka akan berbeda dengan yang lain. Makanya mungkin akan lebih ke diferensiasi produk...

    terima kasih

    Nama : Reynaldi Halim
    Kelas : CX
    NIM : 125100484

    BalasHapus
  4. bu mau tanya,, apakah model bisnis itu mutlak dibutuhkan untuk memulai suatu usaha? apakah ada jaminan akan berhasil jika kita menggunakan model bisnis atau apakah pasti gagal jika kita tidak menggunakan model bisnis?? terima kasih

    Nama : Reynold Andika
    kelas : K
    NIM : 115 090 178

    BalasHapus
  5. smuanya dapat sya mengerti bu, smoga dengan ini saya dapat membuat rencana bisnis yang baik

    Nama: Sherren
    NIM: 625100054
    Kelas: K

    BalasHapus
  6. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  7. terima kasih atas penjelasan ibu, saya dapat mengerti langkah langkahnya, semoga aya dapat membuat rencana bisni yang tepat dan sesuai dengan langkah yang ibu sudah jabarkan.

    Nama : krisyani
    NIM : 625100001
    Kelas : K

    BalasHapus
  8. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  9. bu,,menurut ibu untuk sekarang jenis usaha apa yang paling menjanjikan?? adakah usaha yang memiliki tingkat resiko ruginya kecil dan kemungkinan suksesnya/berhasilnya sangat besar?

    Merlin
    K
    125090818

    BalasHapus
  10. ibu, saya mau tanya di dalam langkah yang ke 7 itu ada tertulis bahwa terdapat 3 opsi strategi, yang ingin saya tanyakan apa itu diferensiasi dan apa hubungannya dengan ke tiga opsi lainnya, apakah mereka semua saling berkesinambungan ?

    Jesica Diva : 205110127

    BalasHapus
  11. ibu saya mau tanya pada bagian Lima kesalahan Rencana Bisnis
    pada poin ke 4 disana dikatakan :
    "Tidak terdapat ceruk pasar (segment)" ini maksudnya apa ya bu saya kurang mengerti??

    MELYANA : 205110042

    BalasHapus
  12. Ibu Rodhiah, Saya merasa desain model bisnis yang kompetitif dan menyusun rencana strategis yang solid sangat baik karena kita dapat melihat peluang atas produk apa yang dapat dipasarkan sesuai dengan kebutuhan konsumen di tempat yang tepat.
    Terima kasih


    Nama : Rebecca K. E
    NIM : 625100032
    Kelas : K

    BalasHapus
  13. Bu, saya ingin bertanya, bagaimana caranya kita melakukan pengendalian yang tepat dari perspektif pelanggan?
    Terima Kasih

    Nama : Winda Hernita
    NIM : 125090784
    Kelas : CX

    BalasHapus
  14. Bu saya ingin bertanya bagaimana caranya untuk kita menghindari kesalahan Rencana Bisnis khusus untuk "Kegagalan mengantisipasi jalan buntu"?

    terima kasih

    NAMA: Debora Trisia
    NIM :125090609
    Kelas: CX

    BalasHapus
  15. bu, dalam 3 opsi strategi ada Kepemimpinan biaya, Diferensiasi dan Fokus,. maksud kepemimpinan biaya dan diferensiasi itu apa yah ibu? terima kasih
    Nama : Wisely
    NIM 325100064
    Kelas CX

    BalasHapus
  16. dalam opsi strategi, bisakah ketiganya diterapkan secara bersamaan ? contoh implementasi nya bagaimana, bu?

    nama : Milkha Christiani
    nim : 125090747
    kelas CX

    BalasHapus
  17. menurut saya, besarnya modal tidak selalu menjadi tolak ukur suksesnya suatu bisnis. walupun modal kecil tetapi disertai dgn perencanaan yg matang yg dikelola dan dijalankan dgn baik, suatu bisnis dapat sukses. agar suatu perencanaan dapat matang maka diperlukan pembuatan business plan yg baik seperti yang ibu tugaskan skrng.

    Nama : Anthony Gavin
    Kls : CX
    NIM : 125100547

    BalasHapus
  18. Seperti yang Ibu Rodhiah tulis

    Lima kesalahan Rencana Bisnis :
    -Tujuan tidak realistis
    -Kegagalan mengantisipasi jalan buntu
    -Tidak ada komitmen dan dedikasi
    -Kurang pengalaman
    -Tidak terdapat ceruk pasar (segment)

    Pada poin yang ke-4, orang yang kurang pengalaman seharusnya bekerja terlebih dahulu pada perusahaan dimana ia bisa mengambil banyak pengalaman dari segment bisnis yang mau ia buat nanti, sekaligus mengumpulkan dana/modal dari hasil atau gaji dari bekerja tersebut sehingga usaha bisnis yang akan di buat akan berjalan dengan baik dan lancar

    Wilson Wijaya
    125100541
    CX

    BalasHapus